







Special
Haji & Umrah
Rencanakan Umroh dan bersama kami
Pengertian haji dan umroh sejatinya berbeda, namun saling berkaitan satu sama lain. Keduanya memiliki banyak persamaan meliputi syarat wajib, syarat sah, amalan-amalan sunnah, hal-hal yang membatalkan, dan berbagai perkara yang diharamkan saat melakukan kedua ibadah tersebut.
Special story umrah plus
Haji, Umrah & Umroh Plus Tombo Ati Tour
Serba Serbi
Unggulan
Popular Categories
Pilih paket atau destinasi yang ingin anda kunjungi

Alhamdulillah Visa Haji Mandiri dan Furodah Jamaah Tombo Ati Tour keluar 100%
Alhamdulillah haji tahun 2023 ini travel tombo ati tour memberangkatkan jamaah haji dengan total 18 jamaah, dengan berbagai 2 (dua) visa yaitu visa haji mandiri

Kemenag Rilis Nama Jemaah Berhak Lunasi Biaya Haji 2023
Jakarta (Kemenag). Kementerian Agama merilis daftar nama jemaah haji reguler yang berhak melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1444 H/2023 M. Daftar nama ini dirilis

Garuda Indonesia 14 Pesawat Berbadan Lebar buat 104 Ribu Jemaah Haji
Jakarta – Garuda Indonesia sudah bersiap untuk ibadah haji. Di musim sibuk itu, maskapai ini menyiapkan 14 pesawat berbadan lebar untuk mengangkut ratusan ribu jemaah.
Place
Eksplorasi Benua

Makkah
Masjidil Haram

Madinah
Masjid Nabawi

Turkey
Sultan Ahmet Camii

Aqsha
Masjidil Aqsa Bukit Bait

Mesir
Mesir

Europe
Europe
Ciptakan Momen Anda Bersama Tombo Ati Tour
Baitullah Dekat Dihati
Yakinlah
Allah tidak MEMANGGIL orang-orang yang MAMPU tapi Allah MEMAMPUKAN orang-orang yang TERPANGGIL untuk berkunjung ke Baitullah (ka’bah).

BADAL HAJI
Badal haji merupakan praktik peribadatan haji seorang jamaah yang dilakukan oleh orang lain dengan ketentuan haji pada umumnya. Badal haji dapat dilakukan dengan syarat orang yang membadalkan sudah pernah menjalankan ibadah haji dan orang yang dibadalkan sudah uzur baik karena sakit, renta/lansia, atau wafat. Badal haji bagi sebagian ulama seperti mazhab Syafi’i berlaku dan sah menurut syariat. Sebuah hadits shahih menceritakan seorang perempuan dari Khats’am yang meminta izin pembadalan haji kepada Rasulullah SAW:
يا رسول الله إن فريضة الله على عباده فى الحج ادركت أبى شيخا كبيرا لا يثبت على الراحلة افأحج عنه؟ قال نعم (متفق عليه
Artinya, “’Wahai Rasulullah, sungguh kewajiban haji berlaku atas hamba-hamba Allah. Saya menjumpai bapak saya telah tua dan tidak mampu duduk di atas kendaraan. Apakah saya mengerjakan haji atas namanya?’ Rasulullah menjawab, ‘ya,’” (Muttafaq alaih).
Dalam pembadalan haji, semua ketentuan ibadah haji berlaku, termasuk anjuran pelafalan niat badal haji. Pelafalan niat badal haji dianjurkan untuk kemantapan niat badal haji di dalam hati.
ويستحب التلفظ بالنية التي يريدها مما مر، لتأكد ما في القلب كسائر العبادات فيقول بقلبه وجوبا وبلسانه ندبا
Artinya, “(Jamaah haji) dianjurkan untuk melafalkan niat ibadah (haji atau umrah) yang dia kehendaki sebagaimana penjelasan telah lalu untuk memantapkan hatinya, sebagaimana ibadah yang lain.
Berikut ini adalah lafal niat badal haji yang dapat dibaca oleh relawan yang akan melaksanakan badal haji orang lain:
نَوَيْتُ الحَجَّ عَنْ فُلَانٍ وَأَحْرَمْتُ بِهِ للهِ تَعَالَى
Nawaytul hajja ‘an fulān (sebut nama jamaah haji yang dibadalkan) wa ahramtu bihī lillāi ta‘ālā. Artinya, “Aku menyengaja ibadah haji untuk si fulan (sebut nama jamaah yang dibadalkan) dan aku ihram haji karena Allah ta‘ala.” Sedangkan berikut ini adalah lafal alternatif niat badal haji:
نَوَيْتُ الحَجَّ وَأَحْرَمْتُ بِهِ للهِ تَعَالَى عَنْ فُلَانٍ
Nawaytul hajja wa ahramtu bihī lillāi ta‘ālā ‘an fulān (sebut nama jamaah haji yang dibadalkan). Artinya, “Aku menyengaja ibadah haji dan aku ihram haji karena Allah ta‘ala untuk si fulan (sebut nama jamaah yang dibadalkan).”
Calon jamah haji sekalian, apabila Allah telah memberikan anda kemampuan untuk berhaji jangan anda tunda 5 s.d 20 tahun lagi, segeralah tahun ini anda mendaftar dan berangkat menunaikan ibadah haji. Tidak ada manusia yang tau kapan sehat, sakit bahkan maut akan menghampiri kita.
Sebagai nasehat, berikut ini kami sampaikan hadist Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam yang berbunyi;
Sesungguhnya Allah Azaa wa jalla berfirman, “Sesungguhnya seorang hamba telah Aku sehatkan badannya, Aku luaskan rezekinya, tetapi berlalu dari lima tahun dan dia tidak menghandiri undangan-Ku (naik haji, karena yang berhaji disebut tamu Allah, pent), maka sungguh dia orang yang benar-benar terhalangi (dari kebaikan). (HR. Ibnu Hibban).
selanjutnya hadist Shalallahu Alaihi Wassalam yang berbunyi:
Barangsiapa yang ingin pergi haji maka hendaklah ia bersegera, karena sesungguhnya kadang datang penyakit, atau kadang hilang hewan tunggangan atau terkadang ada keperluan lain (mendesak). (HR. Ibnu Majah).
Semoga Allah memberikan kemudahan untuk anda semua untuk melaksanakan Ibadah haji tahun ini, In Syaa Allah.